Cara install Linux

Cara Install Linux yang Bisa Dicoba Sendiri

Bagi kamu yang ingin tahu cara install Linux, ada beberapa hal yang harus dilakukan dengan tepat. Pada artikel kali ini kami akan membahas langkah-langkah untuk menginstall Linux.

Seperti yang banyak diketahui, Linux adalah sistem operasi komputer yang saat ini tengah memiliki nama besar. Ini adalah sistem operasi terbuka, dengan dirancang untuk menjadi alternatif selain Windows dan macOS.

Inilah Cara Install Linux di PC

Yang menjadi kelebihan dari sistem operasi Linux adalah sistemnya yang terbuka. Ini membuat orang bebas untuk turut berkontribusi dalam pengembangan sistem operasi ini.

Dan di bawah ini, kami akan memberikan berbagai langkah yang bisa kamu lakukan untuk menginstall sistem operasi Linux.

1.      Install Linux di Windows

Cara install Linux di Windows yang pertama adalah kamu membuka fitur Windows dan mencari pilihan untuk mematikan fitur sistem operasi itu.

Setelah itu, kamu mencari tulisan Windows Subsystem for Linux dari daftar fitur. Pastikan kotak tersebut dicentang. Kamu bisa melakukan restart setelah itu, karena komputer perlu untuk menghidupkan kembali mesinnya.

Langkah berikutnya adalah kamu perlu untuk mengupdate Windows Subsystem for Linux tersebut. Perlu bagi kita untuk mengupdate subsystem tersebut untuk mendapatkan fitur-fitur terbaru di dalamnya.

Cara untuk mengupdate subsystem tersebut adalah dengan membuka Command Prompt, dan menjalankannya sebagai administrator. Setelah itu kamu tinggal menerima promp peningkatan.

Cara install Linux berikutnya adalah dengan mematikan subsystem tersebut. Untuk bisa melakukan update, maka sistem tersebut harus mati terlebih dahulu. Setelah dimatikan, sistem tersebut akan memulai distribusi Linux, dan memiliki banyak fitur yang baru.

Langkah selanjutnya setelah itu adalah menginstall distribusi Linux. Ada beberapa pilihan yang bisa kamu pilih untuk dilakukan pertama. Kamu bisa langsung menginstall Ubuntu, yang merupakan nama sistem operasi dari Linux.

Kamu bisa membuat akun pada distribusi tersebut. Ketik nama pengguna dan juga password yang diminta. Dan setelah itu, kamu akan bisa mulai untuk memakai distribusi yang dijalankan tersebut.

Buat akun pada distro tersebut. Akun ini hanya untuk satu distro tertentu. Jika Anda menginstal distro yang berbeda, maka akan membutuhkan kredensial tersendiri. Ketik nama pengguna dan atur kata sandi saat diminta. Setelah itu, Anda siap untuk menggunakan distribusi tersebut.

2.      Pilihan dalam Menginstall Linux

Cara install Linux berikutnya adalah menginstall Linux, dan ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui. Kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan distribusi yang berbeda. Pilihan yang banyak orang gunakan adalah menginstall Ubuntu atau Linux Mint.

Untuk mendapatkan distribusi tersebut, kamu bisa mencari file dengan format ISO di situs penyedia distribusi. Setelah itu, kamu bisa menggunakan file tersebut untuk mulai menginstall Ubuntu atau distribusi lainnya.

Kamu perlu memasukkan file ISO tersebut ke CD atau ke penyimpanan lainnya. Setelah itu, kamu tinggal memasukkan file tersebut ke komputer, untuk langsung melakukan penginstalan sesuai dengan media penyimpanannya.

Untuk sebagian besar komputer, perangkat tersebut akan langsung memproses apabila ada media penyimpanan yang berisi sistem operasi baru. Setelah memasukkan CD atau media penyimpanan lain, kamu tinggal masuk ke menu boot.

Setelah itu, sistem akan ditampilkan dalam menu booting. Ada beberapa cara untuk masuk ke menu boot, seperti menekan F12, F2 atau tombol lainnya tergantung komputer yang digunakan.

Jika kamu kesulitan untuk menemukan menu boot, kemungkinan menu tersebut berada di menu BIOS. Kamu bisa mengakses menu BIOS terlebih dahulu, sebelum menemukan akses untuk masuk ke menu boot.

Cara install Linux berikutnya adalah kamu memilih untuk melakukan boot melalui live CD atau perangkat lainnya. Setelah itu komputer akan langsung memproses permintaan tersebut, dan memproses install ulang yang diminta.

Berikutnya adalah proses instalasi dari sistem operasi Linux tersebut. Jika kamu mau mencoba distribusi yang telah dimiliki, maka bisa menjalankannya dari aplikasi di komputer. Jika tidak, maka kamu bisa memulai proses install dari menu boot.

Ada beberapa hal yang perlu kamu konfirmasi dalam proses awal instalasi. Beberapa hal tersebut antara lain adalah pilihan dasar, seperti bahasa, dan zona waktu. Pilih berdasarkan lokasi dan juga preferensi yang kamu inginkan.

Cara install Linux berikutnya adalah dengan membuat username dan juga password. Ini adalah proses yang cukup penting, karena akan kamu butuhkan ketika masuk ke akun dan memproses kegiatan administratif.

3.      Penyiapan Partisi

Penyiapan partisi adalah hal yang penting dalam proses kamu menginstall sebuah sistem operasi, tidak terkecuali Linux. Sistem operasi ini harus diinstall dalam partisi yang berbeda dengan OS lainnya. Ini untuk membantu sistem operasi tersebut tidak bertabrakan satu sama lain.

Apa itu partisi? Partisi adalah bagian dari sistem penyimpanan di komputer kamu. Dengan memiliki partisi yang berbeda, maka sistem operasi akan bisa berjalan dengan lancar, tanpa ada tabrakan dengan sistem operasi lain.

Jika Anda ingin menginstall Ubuntu, maka itu akan mengatur partisinya sendiri untuk menjadi media instalasi. Yang perlu kamu ketahui selanjutnya dalam cara install Linux adalah berapa ruang yang dibutuhkan untuk instalasi ini.

Di sebagian besar kasus, instalasi sistem operasi Linux akan membutuhkan ruang penyimpanan sebesar minimal 20 GB. Ini adalah ruang yang terhitung kecil, dan tentu kamu memiliki ruang sebesar itu di komputer yang akan diinstall.

Jika dalam prosesnya, Ubuntu tidak melakukan pemisahan partisi secara otomatis, maka kamu bisa membuat partisi tersebut. Dan yang perlu diingat adalah kamu harus membuat partisi dengan format Ext4. Ini adalah format yang harus kamu ketahui dengan pasti.

4.      Proses Instalasi

Cara install Linux berikutnya adalah komputer akan melakukan boot ke Linux. Setelah itu, komputer akan melakukan proses restart. Dan tampilan setelah restart akan menunjukkan grafis baru, dan melakukan booting yang disebut GNU GRUB.

Ini merupaakn proses booting yang menangani proses install Linux. Kamu selanjutnya harus memilih distribusi Linux yang baru, untuk mulai menjalankan prosesnya. Jika kamu hanya memiliki satu sistem operasi, maka langkah ini tidak perlu kamu lakukan.

Berikutnya, kamu bisa memeriksa hardware yang ada di komputer. Dan jika perlu, kamu bisa melakukan proses unduh beberapa driver yang esensial, untuk membuat komputer bisa berjalan dengan optimal.

Yang perlu kamu ketahui adalah ada beberapa driver yang khusus untuk bisa bekerja dengan baik di sistem operasi Linux. Yang biasanya orang temukan adalah untuk driver grafis, kamu perlu untuk memiliki driver khusus untuk sistem operasi Linux.

Kamu bisa mendapatkan driver grafis yang cocok untuk Linux di internet. Dan jika menarik, kamu bisa mendapatkan driver khusus untuk Ubuntu di Pengaturan Sistem. Kamu tinggal memilih driver tambahan, lalu pilih driver grafis yang tersedia.

Cara install Linux berikutnya adalah mulai menggunakan sistem operasi tersebut. Setelah proses instalasi selesai, maka kamu bisa memeriksa apakah semua driver bisa berjalan dengan baik. Kamu juga bisa mulai untuk mencari program yang esensial untuk kegiatan kamu ke depannya.

Tentu ada banyak program yang akan sangat menyenangkan untuk kamu gunakan di sistem operasi Linux. Dan ini adalah sistem operasi yang terbilang ringan, jadi komputer kamu tidak terbebani dalam menjalankannya.

Itu adalah beberapa langkah yang perlu kamu ketahui jika ingin menginstall sistem operasi Linux. Setelah melihat cara install Linux yang baik dan benar, kamu tidak akan mendapatkan masalah dalam proses instalasinya.